Warna adalah poin penting dalam sebuah desain, karena itu kita tidak bisa sembarang dalam memilih warna. Pemilihan warna yang tepat dengan kombinasi warna yang seimbang dapat mendukung visual dan memberi pesan yang ingin di sampaikan. Menurut Purnama Sigit, warna memiliki kekuatan - kekuatan di dalamnya sebagai pembangkit dan menstimulasi pikiran, perasaan, perhatian dan keinginan penikmat seni.
Tips Pemilihan Warna yang Simbang
1.Memahami Psikologi Warna
Setiap warna memiliki asosiasi emosional tertentu. Hal ini bisa mempengaruhi suasana orang melihatnya. Menurut Alodokter secara umum, warna terdiri atas dua kelompok utama, yaitu warna hangat yang membangkitkan emosi dan warna dingin yang menggambarkan ketenangan atau perasaan sedih. Warna hangat meliputi merah, jingga, dan kuning. Sedangkan warna dingin meliputi biru, ungu, dan hijau.
Sebagai contoh, warna hijau sering dikaitkan dengan alam dan kesehatan, sementara merah bisa menimbulkan perasaan urgensi atau peringatan. Pilih warna yang mendukung pesan utama dari gambar yang di buat.
2.Menyesuaikan Warna dengan Audiens
Pilih warna yang sesuai dengan target audiens, misalnya, warna cerah dan dinamis mungkin lebih cocok untuk infografis yang di tujukan bagi anak muda, sementara warna yang lebih lembut mungkin lebih sesuai untuk audiens yang lebih tua atau profesional.
3. Gunakan Warna Netral untuk Latar Belakang
Latar belakang yang netral, seperti putih, abu-abu, atau warna pastel lembut dapat membuat elemen utama infografis lebih menonjol tanpa mengalihkan perhatian dari konten utama dan juga dapat dengan mudah dipadukan dengan warna-warna lain yang lebih kuat.
4. Jangan Gunakan Terlalu Banyak Kombinasi Warna
Cukup memakai 3 sampai 4 warna dalam satu desain infografis. Penggunaan warna yang terlalu banyak membuat audiens bingung tentang apa yang mereka lihat, apakah mereka ingin melihat desain atau isi pesannya.